Pihaknya mengaku sudah mendapatkan informasi tersebut, dan saat ini pihaknya mengklarifikasi soal dugaan amunisi itu dipesan oleh timsus separatis di Jayapura.
"Sudah (tahu informasinya), Kamis sedang klarifikasi itu kan masuk kriminal dan semua oknumnya sudah teridentifikasi, jadi biar tunggu Polri yang menangani," kata Endang saat dihubungi Tribunnews.com, Selasa (25/8/2015).
Sementara itu TNI jika diminta kata Endang bisa membantu mengidentifikasi dari mana negara asal pembuatan amunisi tersebut.
"Kan bisa dilihat dari mana pembuatnya, atau produksi tahunnya," kata Endang.
Diberitakan sebelumnya, amunisi tanpa dokumen itu memuat Kaliber 38 SP sebanyak 575 butir, Kaliber 7.62 x 51mm sebanyak 1000 butir, Kaliber 9 x 19 mm : 500 butir, Kaliber 5.56 x 45 mm sebanyak 877 butir.
Amunisi rencananya dikirim ke Jayapura, Papua, menggunakan Pesawat GA 656 pada Senin pukul 23.30 WIB. (Tribunnews)
0 Response to "TNI Siap Bantu Polri Selidiki Ribuan Amunisi untuk Papua di Kargo Bandara Soetta"
Post a Comment