Bupati Mimika Eltinus Omaleng bersama Gubernur Papua Lukas Enembe |
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Papua, Kombes Pol Rudolf Patrige mengatakan pelemparan rumah dinas itu terjadi hampir satu jam, yakni sekitar pukul 14.20 hingga 15.40 WIT pada Senin (7/9) yang terjadi di Jalan SP 2 (simpang lima) tepatnya di jalur 1, Distrik Mimika Baru, Kabupaten Mimika.
“Massa juga melakukan pemalangan jalan didaerah sekitar kediaman bupati. Kejadian tiga tahun lalu menyebabkan warga sipil atas nama Emanuel Yatipae meninggal dunia. Warga yang melakukan pelemparan tadi menuntut uang ganti rugi dan pertanggung jawaban kasus kecelakaan itu. Massa marah, karena menuntut bertemu dengan Bupati Mimika,” katanya di Jayapura, Senin (7/9).
Dalam negosiasi itu, Kasat Sabhara, AKP Sudirman membicarakan agar permasalahan tersebut diselesaiakan dengan proses hukum yang berlaku. “Kami memfasilitasi pertemuan Adolof Omaleng dan perwakilan dari pihak keluarga korban. Keluarga korban menuntut akan menutup jalan sebelum Adolof Omaleng memberikan uang ganti rugi dan pertanggung jawabannya,” katanya.
Kesepakatn lain dari kedua pihak antara lain, Adolof Omaleng akan mengganti uang susu mulai dari sejak lahir sampai dengan umur satu tahun dan Adolof Omaleng tidak akan mengganti uang darah, sejumlah Rp 1 miliar, karena yang bersangkutan tidak bersalah dalam kasus kecelakaan 2 tahun lalu. (Gatra)
0 Response to "Rumah Bupati Mimika Dilempari Batu"
Post a Comment