Setelah dilaunching beberapa
waktu lalu, program Safari Ramadhan Pemerintah Kota Jayapura pun terus bergulir.
Jumat (18/7/2014) sore itu adalah giliran Pondok Pesantren Darud Da’wah
wal-Irsyad (DDI) Kota Jayapura yang disambangi Walikota Jayapura dalam program
tersebut.
Pemilihan DDI Kota Jayapura
sebagai tempat pelaksanaan Safari Ramadhan tentu bukanlah tanpa alasan. Pasalnya,
Pondok Pesantren DDI Jayapura merupakan pondok pesantren pertama yang hadir di
Kota Jayapura. Pondok yang mulai berdiri pada tahun 1991 ini telah memiliki
alumni yang berkiprah di berbagai bidang di Kota Jayapura.
Awalnya, pesantren ini hanya memiliki
dua sekolah formal yakni Madrasah Aliyah (MA, setingkat SMA) dan Madrasah
Tsanawiyah (MTs, stingkat SMP), namun sejak tahun ini DDI Jayapura juga akan
membuka jenjang Madrasah Ibtidaiyah (MI, setingkat SD). Tidak tanggung-tanggung
MI yang baru mulai berjalan ini mengadopsi MI Bait Qur’ani Jakarta yang
menerapkan keunggulan berupa program menghafal Al-Qur’an dengan menggunakan
metode jari. Metode ini pun mulai diadopsi dan diterapkan pula di MA dan MTs. Wal
hasil, sore itu ditampilkan seorang santri yang baru setahun bersekolah di MTs DDI
telah bisa menghafal 4 juz awal Al-Qur’an dengan bacaan yang tartil dan lancar.
Bahkan hadirin pun sempat menyaksikan penampilan seorang calon siswa SD yang
telah dibimbing selama 2 bulan, yang mampu menghafal Surat An-Naba’ hingga ayat
32.
Saat menyampaikan sambutan,
Pimpinan Pondok Pesantren DDI Jayapura, Ust. H. Muhammad Said HK, SHI menyatakan
bahwa selain program tahfidz (menghafal Al-Qur’an), yang menjadi unggulan
lainnya di MA dan MTs DDI adalah program pidato dalam empat bahasa, yakni
bahasa Arab, Inggris, Jepang dan Indonesia. Para santri pun telah terbiasa
ditampilkan di acara-acara besar dan bahkan beberapa kali sempat meraih juara
pidato di tingkat Kota Jayapura.
Pada kesempatan yang sama,
Walikota Jayapura, Drs. Benhur Tommi Mano, MM menyampaikan bahwa program Safari
Ramadhan merupakan program rutin pemkot Jayapura yang ditujukan untuk membina
kerukunan dan toleransi antar umat beraga di Kota Jayapura. Dalam program
tersebut dirinya bersama Wakil Walikota Jayapura, Dr. H. Nuralam telah
mengunjungi sejumlah tempat dan bertemu dengan simpul-simpul masyarakat muslim
di Kota Jayapura, seperti BKMT, NU, Muhammadiyah, ICMI dan sejumlah masjid.
“Kami ingin mendengar dan melihat
dari dekat bagai mana perkembangan rumah-rumah ibadah, terutama masjid yang
dibangun, sekaligus bersilaturahmi,” ungkap Benhur.
“Saya memohon maaf, kali ini
tidak bersama dengan Wakil Walikota. Bapak Wakil Walikota saat ini sedang
bertemu dengan presiden di Jakarta untuk menerima penghargaan bagi Kota
Jayapura yang mendapat Predikat Pelayanan Kepatuhan Kepada Masyarakat,”
lanjutnya.
Pada kesempatan tersebut Walikota
Jayapura memberikan sumbangan sebesar Rp. 10 juta untuk pengembangan pendidikan
di Pondok Pesantren DDI Jayapura. (MAH/kabarpapuanet)
0 Response to "Melongok Aktivitas Safari Ramadhan Walikota Jayapura di Pesantren DDI "
Post a Comment