Foto: kompas.com |
"Jokowi the darling of social media. Sampai orang di Amerika men-tweet soal Jokowi. Sehingga, kita ditantang, apakah ini nyata, karena dunia maya, sebagian hidup kita berada di dunia tak nyata," ujar Fahri di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (13/10/2014).
Ia menegaskan, janganlah terlalu berbangga apabila populer di dunia maya. Pasalnya, hal yang mesti dipertanyakan, apakah saat ini hidup di dunia maya atau dunia nyata? Jika di dunia nyata, itu banyak persoalan yang belum tuntas.
"Kita bertanya-tanya, apakah kita ada di dunia maya atau dunia nyata? Yang nyata adalah listrik mati, jembatan putus. Di luar itu ini adalah dunia maya, jangan kita berbangga-bangga," tegas politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu.
Rencana pertemuan Jokowi dengan Mark terkuak ketika bos jejaring sosial ternama ini bertandang ke Jawa Tengah. Di akun Facebook-nya, Mark berceloteh tengah menikmati Candi Borobudur, dan berencana melakukan pertemuan dengan pemimpin pemerintahan di Jakarta yang tak lain adalah Jokowi. (okezone/kabarpapua.net)