![]() |
Nasir Djamil |
Keputusan Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Hamonangan Laoly, yang mengakui kepengurusan Partai Golkar hasil Musyawarah Nasional (Munas) di Ancol, Jakarta, dengan Ketua Umum Agung Laksono dinilai bakal merusak hubungan baik KMP dengan pemerintah.
"Diperkirakan (politik) akan gaduh," kata anggota Komisi III DPR, Nasir Djamil, Sabtu, 21 Maret 2015.
Politikus Partai Keadilan Sejahtera itu mengaku yakin bahwa putusan Menteri Yasonna malah semakin membuat gaduh. Apalagi, DPR pada pekan depan, 23 Maret 2015, sudah memasuki masa sidang. Usulan hak angket pun pasti akan menambah ramai.
"Tidak dapat dimungkiri bahwa keputusan pemerintah terkait dengan kepengurusan Partai Golkar telah mengubah dinamika politik yang semula harmonis antara KMP dengan pemerintah menjadi disharmonis," kata Nasir. (viva/kabarpapua.net)
0 Response to "'Politik akan Gaduh Akibat Putusan Menkumham Soal Golkar'"
Post a Comment