Gudang Dinamit PT Freeport Dibobol dan Dirusak OTK

 
Senin (5/10/2015) petang, gudang tempat penyimpanan bahan peledak PT Freeport Indonesia, di LIP Kuala Kencana, Kabupaten Mimika  dibobol dan dirusak orang tak dikenal (OTK). Tim penyidik Kepolisian Resor Mimika, bergerak cepat dengan mengamankan tempat kejadian perkara (TKP) setelah mendapatkan laporan dari petugas keamanan Freeport.

"Setelah menerima laporan dari security, kami langsung memerintahkan Polsek Kuala Kencana untuk melakukan pengecekan. Memang benar pagar kawat yang mengelilingi gudang tersebut sudah dirusak. Anggota kami juga menemukan beberapa barang bukti tercecer di luar gudang," jelas Waka Polres Mimika Komisaris Polisi Wirasto Adi Nugroho, Selasa (6/10/2015) seperti dikutip Antara.

Dari hasil olah tempat kejadian perkara yang dilakukan Satuan Reskrim Polres Mimika, katanya, diketahui bahwa pelaku masuk ke dalam gudang dengan merusak pagar kawat dan selanjutnya merusak gembok yang terpasang pada pintu gudang.

Guna memastikan tidak ada barang penting yang dibawa kabur oleh pelaku, pada Selasa siang tim bahan peledak PT Freeport melakukan pengecekan ke gudang tersebut.

"Setelah dilakukan pengecekan memang ada beberapa barang yang hilang. Namun setelah dikroscek, barang yang ditemukan di luar sama persis dengan barang yang hilang di dalam gudang," jelasnya.

Polisi menduga pelaku hendak mengambil bahan makanan. Pasalnya, kardus berisi bahan peledak tersebut terlihat mirip seperti sosis.

"Kami masih terus melakukan penyelidikan kasus ini. Hingga kini pelakunya belum teridentifikasi," jelas Wirasto.

Bahan peledak berupa dinamit digunakan untuk menghancurkan batuan di lokasi tambang PT Freeport, seperti tambang terbuka Grasberg, maupun sejumlah tambang bawah tanah (underground) di wilayah Tembagapura. (Antara/Gatra)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Gudang Dinamit PT Freeport Dibobol dan Dirusak OTK"

Post a Comment