Mantan Calon Wagub Jakarta Ini Diarak Bagai Raja di Puncak Jaya

Masih ingatkah Anda dengan sosok Dani Anwar? Namanya sempat menyedot pemberitaan nasional saat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta tahun 2007 silam. Pada Pilkada yang digelar 8 Agustus 2007 itu pasangan Adang Dradjatun dan Dani Anwar kalah tipis dibandingkan dengan pasangan Fauzi Bowo dan Prijanto. Padahal saat itu hanya satu partai politik (parpol) pengusung Adang-Dani yakni Partai Keadilan Sejahtera (PKS), sementara pasangan Fauzi-Prijanto diusung oleh 20 parpol termasuk parpol-parpol besar di negeri ini.

Setelah namanya hampir tidak terdengar lagi, pekan lalu Dani Anwar memimpin rombongan DPD RI dalam kunjungannya ke Kabupaten Puncak Jaya untuk meninjau langsung Daerah Otonomi Baru (DOB) yang rencananya akan dimekarkan dari kabupaten induk ini menjadi Kabupaten Yamo. Dani bersama rombongan meninjau langsung lokasi calon DOB ini untuk mengetahui secara langsung respon masyarakat terkait aspirasi pemekaran dan juga luas daerahnya.

Begitu mendarat di Lapangan Terbang Ilu, Ketua Panja DOB Komite I DPD RI, Dani Anwar dikalungi noken, dan langsung dibopong dan diarak bagaikan raja oleh masyarakat menuju lapangan acara, di lapangan terbuka di Distrik Ilu.

Pada kesempatan itu, Dani Anwar menanyakan langsung kesiapan masyarakat untuk membentuk daerah otonomi baru. Masyarakat pun menjawab dengan koor bahwa mereka siap dimekarkan.

Dani menambahkan bahwa pemekaran Kabupaten Yamo yang sudah masuk ke tahapan legislasi ini harus didukung oleh masyarakat dengan ikut berdoa dan menjaga keamanan daerahnya. Pasalnya, di kabupaten-kabupaten pegunungan di Papua masih sering terjadi tindakan kriminal terutama dari kelompok yang menamakan dirinya Organisasi Separatis Papua (OSP). Jika keamanan tidak terjaga, maka hal ini bisa saja menjadi pertimbangan yang memberatkan untuk pemekaran kabupaten ini.

Saat acara masih berlangsung, seorang ondoafi (kepala suku) setempat maju ke depan panggung sambil terisak tangis. Dengan menggunakan bahasa Dani, Sang kepala suku menyatakan ucapan terima kasih atas upaya pemekaran daerahnya ini yang telah menjadi aspirasi masyarakat sejak lama. Kepala suku menyatakan kesiapan warga bersama TNI Polri untuk menjaga keamanan daerah dari serangan orang-orang yang tidak bertanggung jawab.

Sebagaimana diketahui, saat ini Pemerintah bersama DPD RI dan DPR RI tengah menggodok Rancangan Undang-Undang pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) yang totalnya mencapai 87 DOB di seluruh Indonesia. Dari jumlah ini, diusulkan pula 4 DOB dari Papua, yakni Kabupaten Mimika Barat, Mimika Timur, Moni, dan Yamo.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Mantan Calon Wagub Jakarta Ini Diarak Bagai Raja di Puncak Jaya"

Post a Comment