Apakah bangsa Indonesia akan
memiliki bangsa yang bersih? Pemerintahan yang bukan boneka. Pemerintahan yang
akan membela seluruh rakyat. Bukan pemerintahan yang bisa disogok,
disuruh-suruh bangsa lain. Bukan pemerintahan yang akan menjual aset-aset
bangsa.
Saudara-saudara.
Ada yang takut kalau Prabowo
menang. Mereka takut pemerintah yang membela rakyatnya sendiri. mereka ingin
dipimpin oleh boneka-boneka. Apakah mau dipimpin boneka?
Ada yang selalu mengatakan
rakyat Indonesia bodoh. Mereka bisa dibodohi. Ada yang mengatakan rakyat
Indonesia bisa dibeli. Presiden bisa disogok. Gubernur, bupati, camat, lurah
bisa disogok. Bahkan mereka bilang, nanti setelah pemilu, kita beli Indonesia.
Kalian menggunakan
boneka-boneka untuk itu. Kalian ingin Indonesia menjadi mainan kalian. Tetapi tidak
kali ini. Kita dari koalisi ini ingin berdiri dengan kehormatan. Kita ingin
bangsa ini bermartabat di hadapan bangsa lain. Kita ingin penghasilan rakyat
cukup. Kita ingin anak-anak sekolah dengan baik. Kita ingin orang sakit bisa ke
rumah sakit. Kita ingin naik angkutan yang murah. Kita ingin keluarga-keluarga
kita hidup dengan aman, percaya diri menatap masa depan. Keluarga-keluarga kita
penuh harapan.
Ada yang bilang Prabowo tidak
pro terhadap korupsi. Tidak pro terhadap rakyat miskin. Bapak saya adalah
seorang guru, seorang dosen, sepanjang hidupnya tidak korupsi. Kalau ada yang
bilang Prabowo dari keluarga kaya bukan dari keluarga miskin. Saya pernah
miskin. Saya pernah tidak punya uang. Waktu saya muda, kalau mau ajak cewek makan,
saya hitung uang dulu. Saya tidak mau orang kampung tahu saat saya tidak punya
uang, makanya saya tidak pulang kampung. Memang dengan perjuangan, Saya sekarang
menjadi kaya. Bedanya saya tidak pura-pura miskin. Jadi saya mengerti rasanya
tidak punya uang. Saya mengerti kalian malam tidak tenang, begadang, karena
berpikir besok bisa bisa bayar hutang atau tidak.
Saya melihat di sini banyak
yang masih bujang.
Angkat tangan yang masih
bujang. Angkat tangan yang belum punya kerja.
Saudara-saudara, tanggal 9
Juli akan menentukan masa depan kalian baik atau sama seperti sekarang.
Bangsa kita ini adalah bangsa besar.
Saya bersama dengan yang di belakang saya optimis kita akan bisa menjadi bangsa
yang makmur, bangsa yang cukup sandang, pangan dan papan.
Saudara-saudara. Setiap pemerintahan
telah memberikan yang terbaik. Saya berterima kasih pada Presiden Susilo
Bambang Yudhoyono. Saat beliau turun akan terlihat betapa berharganya hal-hal
yang telah dilakukannya. Jangan sungkan untuk memberikan pengakuan. Jangan malu-malu
memberikan hormat. Tetapi jangan pula menghina dan memfitnah orang lain.
Kepada semua pendukung saya, daripada
untuk hal yang negatif, marilah kita bersama-sama gunakan energi kita untuk mengajak
lingkungan kita. Yakinkan mereka bahwa bangsa ini luar biasa. Kita bisa punya
mobil buatan Indonesia sendiri. Kita bisa punya motor buatan Indonesia sendiri.
Kita bisa punya kapal buatan Indonesia sendiri. Kita bisa punya pesawat buatan
Indonesia sendiri. Kita bisa punya komputer buatan Indonesia sendiri.
Kita bisa menjadi bangsa yang
berdiri di atas kaki sendiri.
Bersambung ke bagian 3. (Nardi/kabarpapuanet)
0 Response to "Transkrip Pidoto Bersejarah Prabowo Subianto dalam Kampanye Akbar di GBK (Bagian 2)"
Post a Comment