Pernahkah Anda membayangkan apa yang dirasakan oleh
seorang anak yatim/ piatu. Biarlah cuplikan puisi pendek berikut ini bisa
mewakili perasaan mereka yang ditinggalkan ayah dan ibunya untuk selamanya.
Ayah....ibu....
Tawa canda bersamamu kan terekam diingatanku
Nasihat bijakmu masih terngiang selalu
Belaian sayang darimu menjadi ingatanku
Aku rindu semua itu dari mu, oh ayah ibu
Itulah gambaran jeritan anak yatim/ piatu yang memendam
rindu untuk bersua kembali dengan kedua orang tuanya. Perginya kedua atau salah
satu orang tuanya berarti hilangnya sumber utama kasih sayangnya.
Sebagai upaya untuk meringankan beban anak-anak yatim/
piatu dan anak-anak kurang mampu, Telkomsel bersama Dompet Sosial As-Salaam (DSA)
Jayapura membagikan 600 paket santunan di beberapa kab/kota di Papua. Penyerahan
santunan ini dilaksanakan secara simbolik kepada 100 anak yatim/ piatu di Kota
Jayapura sembari melaksanakan buka puasa bersama di Hotel Aston Jayapura pada
Kamis (17/7/2014). Sisanya, sebanyak 500 paket juga telah didistribusikan ke
kabupaten Jayapura, Jayawijaya, dan Keerom.
Sujumlah 600 paket santunan ini merupakan bagian dari
19.000 paket santunan se-Indonesia yang diberikan oleh Telkomsel dalam rangka
ulang tahunnya yang ke-19. Untuk mendistribusikan ke-600 santunan di Papua, Telkomsel Papua menggandeng
salah satu lembaga amil zakat kenamaan
Papua, Dompet Sosial As-Salaam (DSA). DSA dipilih sebagai lembaga mitra
penyaluran program, mengingat pengalaman dan jaringan lembaga ini yang luas di
Papua. (MAH/kabarpapuanet)
0 Response to "Telkomsel dan DSA Bagikan 600 Paket untuk Yatim di Papua"
Post a Comment