Saat ini Hamas telah memiliki pasukan komando katak laut Al-Qassam. Keberadaan pasukan ini cukup mengejutkan, karena untuk pertama kalinya pasukan laut Al-Qassam ini muncul dan langsung melakukan penyerangan serta penyusupan ke tanah jajahan Zionis di Ashkelon.
Pasukan berani mati itu telah membuktikan lemahnya pertahanan laut Israel karena dalam aksi pasukan katak Al-Qassam mampu melakukan penyelaman di kedalaman laut serta berhasil menyusup ke garis pertahanan musuh dan menewaskan beberapa musuh di utara Bayt Lahiya, utara Gaza.
Disebabkan kekhawatiran terhadap pasukan katak Al-Qassam tersebut, saat ini Israel membeli Kapal selam buatan Jerman untuk melindungi wilayahnya.
Dilaporkan oleh laman Pusat Informasi Palestina (PIC), Senin (8/9/2014), angkatan perang Zionis menerima sebuah kapal selam super modern bernama Dragon. Konon ini kapal selam adalah generasi ke-4 yang paling canggih di dunia.
Kapal selam ini dibekali piranti khusus yang memungkinkan dapat menyelam di dalam laut dalam waktu yang lama sekali. Saat ini kapal tersebut sedang menuju Israel dari galangan kapal di utara Jerman dimana ia dibuat.
Diperkirakan ia akan sampai di kota Haifa setelah dua pekan. Menurut jadwal angkatan laut Israel akan menerima dua lagi jenis kapal selam ini, salah satunya akan dikirim pada tahun depan dan satu lagi setelah lima tahun nanti.
Yang jadi pertanyaan adalah: Apakah mampu kapal selam yang canggih tersebut menghentikan perlawanan Pejuang Palestina? Apa gunanya persenjataan perang yang canggih, tapi mental tentara Israel yang pengecut?