WNI Yang Dibunuh Secara Sadis di Australia Ternyata Seorang Waria

CANBERRA - Fakta baru terkait pembunuhan yang menimpa warga negara Indonesia (WNI) Mayang Prasetyo di Australia, menguak aib besar bangsa ini. Mayang ternyata adalah seorang wanita pria (waria). Selain seorang waria, dia dikenal sebagai pekerja seks komersial (PSK) kelas atas. 
Dalam sejumlah berita yang dikeluarkan beberapa media di Negeri Kanguru, untuk sekali "servis" mayang mematok harga USD500 per jam atau Rp6,1 juta (Rp12.200 per USD). Demikian dilansir dari Courier Mail, Senin (6/10/2014)z

Harga fantastis ini didapat Mayang bukan tanpa alasan. Pasalnya, Mayang mendeskripsikan dirinya sebagai kelas waria Asia kelas atas.

WNI Dibunuh secara Sadis di Australia



Sebelumnya, diberitakan bahwa Mayang Prasetyo dimutilasi lalu direbus oleh seorang WN Australia. kejadian sadis ini terjadi di Tenerife Brisbane.

"Pelaku ketika akan ditangkap polisi melarikan diri kemudian bunuh diri sekira 100 meter dari TKP dekat tong sampah," sebut keterangan resmi KJRI Sydney, Senin (6/10/2014).

"Korban berasal dari Melbourne dan baru pindah sementara ke Brisbane sekira enam bulan lalu," lanjut keterangan tersebut.

Saat ini KJRI Sydney telah merespons laporan tersebut. Mereka mengatakan telah berkoordinasi dengan Kepolisian Sydney demi investigasi kasus tersebut.

"KJRI Sydney juga sedang berkoordinasi dengan KJRI Melbourne tentang detail informasi Mayang Prasetyo," pungkas dia. (okezone/kabarpapua.net)

Subscribe to receive free email updates: