Serangan di Niger tewaskan 3 orang melawan majalah Charlie Hebdo |
Presiden Niger mengecam kekerasan yang terjadi dan meminta semua orang untuk tenang. Ratusan demonstran berkumpul di mesjid agung untuk melakukan takbir bersama.
Kantor berita Reuters melaporkan bahwa kekerasan mulai terjadi pada Jumat dan Sabtu. Para demonstran menyerang kota kedua Niger, Zinder. Mereka menyerang pusat kebudayaan Prancis. Direktur pusat kebudayaan, Kaoumi Bawa mengatakan penyerang berjumlah sekitar 50 orang. Mereka merusak pintu gedung, membakar kafetaria, perpustakaan dan kantor.
Kota Grozny, tempat di mana sejuta warga Republik Chechnya demo majalah Charlie Hebdo yang memuat kartun Nabi Muhammad. |
Sementara itu, pada Senin (19/1/2015) hari ini, lebih dari satu juta orang berencana untuk berdemonstrasi di Grozny, Chechnya memprotes penggambaran kartun Nabi Muhammad Saw. Hal itu
merupakan rencana yang dikemukakan oleh Pemimpin Republik Chechnya Ramzan
Kadyrov,.
Kadyrov mengajak umat Muslim agar ikut dalam protes itu. Dia mengatakan target awal 500 ribu orang dapat turun dalam demosntrasi. Tetapi, menurut informasi terbaru, kemungkinan besar yang hadir melebihi satu juta orang. Orang-orang dari wilayah Rusia lainnya juga akan berpartisipasi dalam demonstrasi, seperti dilansir Itar-Tass.
Kadyrov mengatakan pasti akan dianggap sebagai musuh oleh semua yang bersimpatik pada koran Charlie Hebdo demi membela 1,5 miliar perasaan umat Islam. "Tapi kita tidak harus menyerah pada provokasi. Kekerasan bukanlah jalan keluar. Ini bukan metode kami perjuangan terhadap orang-orang bermoral. Kita harus menunjukkan persatuan dan cinta untuk Nabi. Ini adalah jawaban terbaik," tulis Kadyrov, dikutip Fars News Agency.
Demonstrasi cinta untuk Nabi Muhammad dan protes terhadap kartun akan diselenggarakan di Grozny dijadwalkan pada Senin, 19 Januari. Para pengunjuk rasa akan berbaris dari Minutka Square ke masjid pusat 'Heart of Chechnya; dinamai untuk menghormati Akhmat-Hadji Kadyrov, di mana para demonstran akan berdoa. Pun dengan ulama setempat telah menyerukan protes.
Kadyrov mengajak umat Muslim agar ikut dalam protes itu. Dia mengatakan target awal 500 ribu orang dapat turun dalam demosntrasi. Tetapi, menurut informasi terbaru, kemungkinan besar yang hadir melebihi satu juta orang. Orang-orang dari wilayah Rusia lainnya juga akan berpartisipasi dalam demonstrasi, seperti dilansir Itar-Tass.
Kadyrov mengatakan pasti akan dianggap sebagai musuh oleh semua yang bersimpatik pada koran Charlie Hebdo demi membela 1,5 miliar perasaan umat Islam. "Tapi kita tidak harus menyerah pada provokasi. Kekerasan bukanlah jalan keluar. Ini bukan metode kami perjuangan terhadap orang-orang bermoral. Kita harus menunjukkan persatuan dan cinta untuk Nabi. Ini adalah jawaban terbaik," tulis Kadyrov, dikutip Fars News Agency.
Demonstrasi cinta untuk Nabi Muhammad dan protes terhadap kartun akan diselenggarakan di Grozny dijadwalkan pada Senin, 19 Januari. Para pengunjuk rasa akan berbaris dari Minutka Square ke masjid pusat 'Heart of Chechnya; dinamai untuk menghormati Akhmat-Hadji Kadyrov, di mana para demonstran akan berdoa. Pun dengan ulama setempat telah menyerukan protes.
0 Response to "Dunia Marah Terhadap Charlie Hebdo Yang Hina Nabi Muhammad SAW"
Post a Comment