Meski Kesalahan Fatal Dilakukan Soal Tempat Lahir Bung Karno, Para Menteri Tetap Bela Jokowi

Para Menteri Bela Jokowi Soal Tempat Lahir Bung Karno
Kepala Staf Kepresidenan, Luhut Panjaitan.  (ANTARA FOTO/Andika Wahyu)

Para menteri dan sejumlah pembantu Presiden Joko Widodo menggelar rapat kerja dengan Komisi II DPR hingga Kamis tengah malam, 4 Juni 2015. Para pembantu Presiden, antara lain Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Agraria dan Tata Ruang Ferry Mursydan Baldan, dan Kepala Staf Kepresidenan Luhut Binsar Pandjaitan.

Pejabat negara di lingkaran utama Presiden itu kompak membela Jokowi seputar kesalahan Kepala Negara tentang tempat lahir Proklamator sekaligus Presiden pertama Republik Indonesia, Sukarno. Menurut mereka, itu kekhilafan semata dan tak ada unsur kesengajaan.

"Salah. Ya, namanya manusia, khilaf biasa. Masa enggak boleh salah. Namanya manusia, khilaf biasa," kata Luhut Binsar Pandjaitan kepada wartawan di kompleks Parlemen seusai pertemuan itu.

Hal senada disampaikan Menteri Sekretaris Negara Pratikno. Menurutnya, Presiden Jokowi tidak terlalu mempermasalahkan insiden kesalahan teks pidato itu. "Ah, biasa saja. Kalau ada salah, biasa saja," katanya.

Pratikno menjelaskan bahwa naskah pidato yang dibacakan Jokowi pada perayaan kelahiran Pancasila di Blitar, Jawa Timur, beberapa waktu lalu, dibuat bersama-sama tim perumus pidato Kepresidenan.

Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto mengatakan bahwa Istana segera mengklarifikasi kesalahan itu. Namun ia tidak bersedia menyebut siapa yang membuat naskah pidato Jokowi.

"Nanti akan dijelaskan oleh tim komunikasi tentang bagaimana kesalahan itu bisa terjadi," katanya seusai rapat dengan Komisi II DPR. (viva/kabarpapua.net)

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "Meski Kesalahan Fatal Dilakukan Soal Tempat Lahir Bung Karno, Para Menteri Tetap Bela Jokowi"

Post a Comment