Tentara Israel Tembak Seorang Pewarta Foto

Tentara Israel (ilustrasi)
Tentara Israel menembak seorang pewarta foto di bagian matanya saat meliput demonstrasi di Tepi Barat.

Nidal Shtayyeh yang bekerja sebagai pewarta foto untuk kantor berita Cina Xinhua terluka saat tengah memotret demonstrasi kecil di pos pengamanan Huwarra di Bablus, Tepi Barat.

Shtayyeh mengatakan demonstrasi berjalan damai tanpa ada sebuah batu pun yang dilempar demonstran ke arah tentara Israel. Namun Shtayyeh menduga tentara Israel berusaha melakukan provokasi dengan memukul dan menembakkan peluru karet ke matanya.

"Saya sedang mengangkat kamera dan menggunakan mata kanan untuk mengambil gambar. Tapi tentara Israel meluncurkan tembakan yang memecahkan masker dan menembus mata saya," tutur Shtayyeh seperti dikutip AFP, Kamis (11/6).

Seorang juru kamera wanita asal Italia juga terluka di peristiwa yang sama. Tindakan tentara Israel ini dilakukan untuk membubarkan masa.

Shtayyeh sebenarnya harus dibawa ke RS Mata St John di Yerusalem Timur. Namun, kewarganegaraan Palestina membuat perawatan Shtayyeh terhambat.

Pengacara Shtayyeh, Itai Matt, mengatakan pemblokiran akses kesehatan ini sudah berkali dilakukan Israel.

"Mereka takut mereka yang terluka lalu sembuh setelah mendapat perawatan di sana akan balas dendam," kata Matt.

Xinhua sendiri tidak memberi respon atas insiden ini. (rol/kabarpapua.net)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Tentara Israel Tembak Seorang Pewarta Foto"

Post a Comment