Beberapa bulldozer yang dijaga militer Israel meratakan empat are lahan milik petani Palestina Sabri Rashad Manasra.
Persatuan Komite Pertanian Palestina (Wadi Fukin) menyampaikan, lahan milik Manasra terletak antara permukiman ilegal Israel Beitar Illit dan Tzur Hadassah.
Kepada Wafa, Kamis (11/6), Kepala Wadi Fukin Ahmad Sukkar mengatakan otoritas Israel berusaha mendirikan wilayah dagang dan industri di lahan pertanian warga Palestina itu.
Lembaga Koordinasi Teritori Israel (COGAT) membenarkan soal perataan lahan itu. Namun, mereka membantah tuduhan pendirian area dagang dan industri di sana.
Dari data Wadi Fukin, pada Agustus 2014 sudah lebih dari seribu are lahan milik warga desa Jaba diakui Israel sebagai tanah milik Israel.
Warga desa yang dikelilingi permukiman khusus warga Yahudi pada 2014 pernah menerima surat peringatan dari Israel mengenai pendudukan lahan Israel oleh warga Palestina selama 30 tahun terakhir. (rol/kabarpapua.net)
0 Response to "Lahan Pertanian Warga Palestina Diratakan Israel"
Post a Comment