Dibutuhkan Rp 15 Miliar untuk Bangun Kembali Masjid Tolikara


Pembangunan masjid di Tolikara segera dilakukan sebagai tempat beribadah masyarakat Muslim di daerah tersebut. Relawan Dompet Dhuafa Imam Alfaruq menyatakan kesiapan pembangunan tersebut sudah didukung pemerintah.

“Mendagri, Mensos, Bupati setempat, dan Danramil hari ini sudah melakukan peletakan batu pertama untuk pembangunan masjid di Tolikara. Banyak juga pejabat yang datang, sekitar tujuh hingga delapan orang,” kata Imam, Selasa (21/7).

Ia mengatakan, peletakan batu pertama pembangunan masjid tersebut di tempat yang berbeda dari tragedi terbakarnya masjid sebelumnya. Peletakan tersebut, dilakukan di lahan kosong dengan estimasi ukuran 40 x 15 meter. 

Terkait hal tersebut, Imam menjelaskan pemerintah sudah berkomitmen untuk membangun kembali masjid bagi Muslim Tolikara yang lebih baik. Khususnya, kata dia, masjid tersebut dibangun lebih permanen dan luas

“Tapi memang belum dikonfirmasi kepada kami bagaimana design masjidnya nanti, permanen atau semi permanen, luas masjid, dan biaya yang disediakan pemerintah berapa,” jelas Imam.

Namun, menurut Imam, diperkirakan kebutuhan biaya pembangunan masjid sebanyak Rp 15 miliar dengan asumi harga bahan bangunan yang lebih tinggi.

Ia mengimbau, untuk dukungan program rehabilitasi masjid Tolikara dapat disalurkan melalui nomor rekening. Bank Syariah Mandiri 7030.579.946, nomer rekening Bank Muamalat 340.0000.482, dan nomer rekening Bank BCA 237.7878.783 atas nama Yayasan Dompet Dhuafa dan konfirmasi menggunakan keterangan #CintaPapua. (Republika)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Dibutuhkan Rp 15 Miliar untuk Bangun Kembali Masjid Tolikara"

Post a Comment