Antrean penonton film "Rindu Sang Murabbi" |
Pemutaran film Rindu Sang Murabbi
lumayan mengundang antusias penonton. Pemutaran film dilakukan pada Rabu (14/10/2015). Pada sesi pertama di siang
hari, jumlah penonton mencapai 1.200 orang, sesi kedua yang tayang sore
hari meraup 900 penonton dan sesi tiga pada malam hari kurang lebih 600
penonton.
Executive Producer film “Rindu Sang Murabbi”, Mustofa Abdullah, mengatakan penggarapan film ini adalah sebagai upaya untuk mengenang dan menghidupkan kembali spirit dan semangat dakwah Rahmat Abdullah.
“Melalui film ini, kami mencoba menghidupkan kembali nilai-nilai kehidupan dari tulisan, melalui penuturan dari orang-orang terdekatnya dan orang-orang yang mengagumi pemikiran-pemikirannya.” kata Mustofa pada sambutan di sesi tiga sebelum pemutaran film, Rabu malam (14/10), di Menara 165, Jakarta Selatan.
Dalam acara pemutaran tersebut juga
diisi dengan pementasan puisi oleh HTR, nasyid dari Taufik Ridlo dan
juga tilawah dari salah satu murid Iqro.
“Saya masih ingat dalam acara Forum
Lingkar Pena, beliau mengatakan ‘Helvy ayo kuatkan dakwah kita di bidang
seni dan budaya’,” ucap HTR di atas panggung.
Sejumlah penonton tampak begitu antre
seusai sholat Isya. Salah seorang penonton yang bernama Mukhlas, merasa
terkesan sesuai nonton film RSM.
“Puisi terakhirnya yang selalu diingat,
sangat berkesan. Film ini lebih real menceritakan tentang Ustadz
Rahmat,” katanya.
Tokoh-tokoh dalam film dokumenter yang
diproduksi Empower Indonesia Pictures berkolaborasi dengan Warna
Pictures ini yakni Ustadz Arifin Ilham yang merupakan murid Ustadz
Rahmat, istri Ustadz Rahmat, Sumarni, Ketua Yayasan Iqro Izzudin Abdul
Madjid dan penulis Helvy Tiana Rosa. (BersamaDakwah)
0 Response to "Rindu Sang Murabbi, Film Biopic yang Dikerubungi Ribuan Penonton"
Post a Comment