Batas Perairan Diperluas, Nelayan Gaza Untung Besar

nelayan2 Batas Perairan Gaza di Perluas, Nelayan Gaza Untung Besar

Salah satu klausul dalam perjanjian gencatan senjata jangka panjang antara Israel dan Hamas adalah memperluas zona perikanan Gaza. Perluasan zona perikanan ini telah memberikan keuntungan kepada nelayan di Gaza. Ribuan kilogram ikan segar berhasil ditangkap hanya beberapa hari setelah perjanjian gencatan senjata Selasa (25/8/2014) kemarin.

Seperti yang dilansir oleh Ma’an nelayan mengatakan mereka telah membawa pulang tangkapan yang bervariasi. Sarden, cumi-cumi, udang, dan kepiting berhasil dijual ke pasar Gaza sejak Selasa. Jenis ikan tersebut tidak tersedia selama bertahun-tahun karena pembatasan wilayah perairan oleh Israel.

nelayan11 Batas Perairan Gaza di Perluas, Nelayan Gaza Untung Besar

Muhammad Abu Arab, nelayan lokal, mengatakan kepada Ma’an bahwa “Karena persediaan ikan banyak dan permintaan pun meningkat, kami menjualnya dengan harga yang lebih murah.”

“Kita bahkan tidak bisa melihat jenis ikan ketika hanya diizinkan berlayar sejauh tiga mil,” tambahnya.

Nelayan lain, Faraj Qasem mengatakan ia menjual udang untuk 35 shekel per kilo, dibandingkan dengan harga sebelumnya hingga 70 shekel karena kelangkaan produk.

Sekretaris Jenderal Persatuan Nelayan Muhammad Basala mengatakan kepada Ma’an pekan ini bahwa nelayan akan diizinkan untuk berlayar sejauh sembilan mil dari pantai dan 12 kilometer setelah satu bulan dari sekarang mengikuti ketentuan perjanjian gencatan senjata.

Sebelum kesepakatan terbaru, pasukan Israel mempertahankan batas tiga mil laut pada semua nelayan Gaza, meskipun perjanjian Israel sebelumnya yang telah menetap di batas 20 mil. Pembatasan melumpuhkan industri perikanan Gaza. Sebelumnya Israel tidak segan-segan menembak nelayan yang melewati daerah larangan tersebut. (maan/islampos/kabarpapua.net)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Batas Perairan Diperluas, Nelayan Gaza Untung Besar"

Post a Comment