Hal tersebut diungkapkan oleh Wakil Ketua I Bidang Pembinaan Prestasi KONI Pusat Suwarno di Jayapura, Jumat (27/11/2015)
"Pertimbangan lainnya adalah masih banyak anggota KONI khususnya peserta PON yang belum pernah ke Papua sehingga dapat mengetahui secara pasti kondisi di sini," kata Suwarno yang juga Ketua Panitia Musornas.
Menurut Suwarno, melalui Musornas ini dapat mengenalkan pengprov-pengprov yang belum pernah mengetahui pengurus di pusat sehingga dapat mempererat tali silaturahmi.
"Kesempatan ini juga dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan komunikasi antara pengurus pusat dengan pengprov kabupaten/kota yang ada di Papua," ujarnya.
Dia menjelaskan tim pemantau telah tiba lebih awal di Jayapura untuk menyiapkan semua tempat yang berkaitan dengan pelaksanaan Musornas.
"Bahkan kini panitia pusat sudah hadir semua sehingga diharapkan dapat mempercepat persiapan pelaksanaan musornas," katanya lagi.
Dia menambahkan pihaknya kini tinggal melakukan "finishing touch" atau sentuhan terakhir agar pelaksanaan musornas ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses.
Pemilihan Ketua KONI hanya diikuti satu calon
Proses pemilihan ketua umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat periode 2015-2019 dalam musyarawah olahraga nasional (Musornas) di Kota Jayapura, Papua, hanya akan diikuti oleh satu calon saja.Wakil Ketua I Bidang Pembinaan Prestasi KONI Pusat Suwarno, di Jayapura, Jumat, mengatakan dalam ajang pemilihan ketua periode 2015-2019 ini hanya kandidat atas nama Tono Suratman yang mengembalikan berkas pendaftaran sesuai waktunya.
"Karena hanya berkas Tono Suratman yang masuk sesuai dengan ketentuan, maka hanya satu kandidat calon ketua saja yang akan mengikuti musornas," katanya.
Suwarno menjelaskan sesuai AD dan ART, KONI membuat tim penjaringan dan penyaringan yang membuka pendaftaran calon ketua sejak 21-28 Oktober.
"Selanjutnya setelah mengambil blangko dan formulir pendaftaran diberikan peluang untuk mengisi lalu mengembalikan kembali persyaratan pada 28 Oktober-5 November," ujarnya.
Dia menuturkan karena satu dan lain hal, maka pendaftaran ditutup justru pada 5 November dengan empat orang yang mengambil blangko.
"Keempat orang tersebut diberi kesempatan untuk melengkapi blangko dan berkas-berkas pendaftaran hingga 19 November 2015 pukul 19.00 Waktu Indonesia Barat," katanya lagi.
Dia menambahkan, dari hasil kerja tim penjaringan dan pemantauan hanya satu orang saja yang mengembalikan blangko pendaftaran atas nama Tono Suratman.
"Yang jelas norma sudah kita patuhi dan lakukan langkah-langkah akomodir bagi para kandidat, namun hanya satu saja yang sesuai dengan ketentuan," ujarnya lagi. (Antara)
0 Response to "KONI Gelar Musornas di Kota Jayapura, Hanya satu Calon Ketua yang Penuhi Syarat"
Post a Comment