JAYAPURA - Setelah tiga laga tidak dimainkan sesuai dengan hukuman Komisi Disiplin PSSI, Persipura dipastikan akan kembali menurunkan Ruben Karel Sanadi pada gelaran final Indonesia Super League (ISL) 2014 melawan Persib Bandung di Stadion Gelora Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (7/11) malam.
"Ruben Sanadi akan menggantikan Roni Esar Beroperay di sayap kiri Persipura," kata Asisten Pelatih Persipura Jayapura, Chrisleo Yarangga, ketika dihubungi dari Kota Jayapura, Papua, Kamis (6/11/2014).
Roni Esar Beroperay mengalami cidera ringan dan perlu istirahat mengingat laga antara Persipura melawan Persib Bandung merupakan laga pamungkas.
"Roni sempat mengeluhkan kakinya sakit sehinga tidak bisa tampil. Dan bersamaan itu, Ruben juga sudah selesai menjalani hukuman pelarangan bermain selama tiga laga," kata Chrisleo.
Ruben Karel Sanadi, mantan pemain Pelita Jaya Purwakarta, mendapat hukuman pelarangan tiga kali bertanding karena terkait insiden pemukulan dengan pemain Arema Cronos pada babak perdelapan final di Stadion Mandala Jayapura. Saat itu Ruben terlihat saling adu jotos dengan Dendy Santoso dipinggir lapangan di menit 83.
Insiden itu akhirnya memicu ketetangan kedua tim dan laga tersebut sempat dihentikan belasan menit lamanya oleh wasit. Beruntung laga itu tetap dilanjutkan oleh wasit dan pengawas pertandingan. Persipura pun akhirnya memetik kemenangan atas skuat asuhan pelatih Suharno.
Usai laga, Ruben langsung meminta maaf lewat media terkait aksinya itu. Dia menyatakan siap menerima sanksi dari Komdis PSSI dan Persipura. (rol/kabarpapua.net)