Kunjungan Fahri Hamzah Buka Hubungan Baik Jakarta-Papua, Tokoh Papua pun Mengapresiasi

Sekjen PDP Thaha Alhamid

Sekretaris Jenderal Presidium Dewan Papua (Sekjen PDP) Thaha Alhamid memberikan apresiasi yang tinggi atas kunjungan Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah dan rekan-rekannya di masa reses ke Kota Jayapura. Tujuan legislator dari PKS itu ke Papua adalah dalam rangka mencari masukan dan saran terkait pembangunan di provinsi ujung timur Indonesia itu.

“Pertama, kita apresiasi kunjungan itu. Sudah terlalu banyak kunjungan-kunjungan dalam perspektif politik, tetapi sekarang ini kita perlu, Papua dikunjungi dalam pendekatan-pendekatan kesejahteraan rakyat,” kata Thaha Alhamid di Jayapura sebagaimana dilansir Antara Papua, Kamis (12/3/2015)

Ia mengatakan Fahri Hamzah adalah wakil ketua DPR RI yang membidangi kesejahteraan rakyat, di antaranya pendidikan dan kesehatan.

“Sehingga kunjungannya ke Papua merupakan bagian dari mencari saran dan masukan untuk nantinya diteruskan kepada pemerintah lewat kementerian terkait,” katanya.

“Jadi, mari kasih isi yang namanya pembangunan, sebab rakyat di Papua ini tahu bagaimana Otsus yang kita dengar besar itu ada banyak masalah di tingkat pendidikan dan kesejahteraan,” lanjutnya.

Harapannya, lanjut mantan dosen Universitas Sains dan Teknologi Jayapura USTJ) itu, kedatangan Fahri Hamzah dan kawan-kawan dari parlemen pusat bisa menjalin komunikasi yang baik dengan gubernur, bupati, walikota di Papua dan Papua Barat, lalu mendapatkan solusi terbaik.

Selama menemani dan berbicara berdua, Thaha dan Fahri sampai pada kesimpulan bahwa ada komunikasi yang belum berjalan baik antara berbagai stake holders di Papua dengan pemerintah pusat, maupun juga hambatan komunikasi pemerintah daerah dengan rakyatnya.

“Ini harus membuka komunikasi, ternyata pemerintah daerah berdiri di satu pihak dan selalu punya komunikasi supervisi saja, padahal mereka perlu membangun komunikasi politik, komunikasi dari hati ke hati dan dalam kerangka mendorong program-program pembangunan di sini,” kata Thaha.

Sementara itu, Wali Kota Jayapura Benhur Tommy Mano (BTM) mendapatkan harapan besar pembangunan Kota Jayapura setelah kunjungan Fahri Hamzah.

“Yah itu beliau (Fahri Hamzah) sudah bersedia. Dan beliau janji, pada April nanti beliau undang saya ke ruangannya (ke Senayan) terkait apa yang bisa diperbuat untuk Kota Jayapura ke depannya,” kata BTM ketika ditanya riil apa yang disampaikan kepada Fahri Hamzah.

Saat jamuan makan malam pada Rabu (11/3), Fahri Hamzah bertemu dengan sejumlah tokoh penting di Kota Jayapura.

“Ada beberapa hal yang sampaikan dalam pertemuan jamuan makan malam itu. Pertama, Kota Jayapura belum punya terminal. Dari menteri ke menteri kita usulkan tetapi belum ada jawaban sehingga menjadi kemacetan di Kota Jayapura,” kata BTM.

Terminal yang dimaksud BTM adalah terminal tipe A untuk menampung kendaraan atau angkutan umum dari sejumlah kabupaten terdekat seperti Kabupaten Keerom dan Kabupaten Jayapura yang membawa hasil bumi ke Kota Jayapura.

“Dan kedua, kita belum punya rumah sakit dan beliau merespon itu. Dan juga pembangunan jembatan Hamadi-Holtekamp,” lanjutnya.

Selain itu, kata BTM, Fahri Hamzah yang juga sekretaris harian Koalisi Merah Putih itu memberikan apresiasi terhadap prestasi tim persipura Jayapura.

“Beliau sangat apresiasi dan mendukung tim Persipura Jayapura dan tadi saya sampaikan soal persoalan BOPI agar jangan menghambat Persipura di AFC, dan juga agar LSI segera dimulai jangan ditunda-tunda lagi,” tutup Benhur mengapresiasi kedatangan Fahri Hamzah.

Kehadiran Fahri Hamzah ke Papua, membuka harapan baru hubungan baik Papua dan Jakarta. Semoga.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: