Kasus perampokan atau pencurian dengan kekerasan yang dialami tiga warga negara asing asal Cina di Pantai Pasir III Jayapura Utara masih diselidiki oleh Reskrim Polsek Jayapura Utara.
Penyidik belum bisa memintai keterangan dari korban karena korban tidak bisa berbahasa Indonesia dan hanya berbahasa Cina.
Paur Humas Polres Jayapura Kota Iptu Jahja Rumra, SH mengatakan bahwa pihaknya sedang mengincar satu orang yang telah dikantongi identitasnya.
"Orang ini adalah yang bertugas membawa jalan ketiga korban ke Pantai Pasir III Jayapura, orang ini saat ini menghilang," ungkap Iptu Jahja Rumra.
Menurutnya ketiga warga Cina itu bekerja dalam pembangunan rumah percontohan di Pasir II Kota Jayapura.
"Kami menduga ada keterkaitan antara pelaku dengan orang yang membawa para warga Cina ini melewati jalan untuk sampai di Pasir III. Namun saat sampai di sana, orang yang membawa ketiga korban justru menghilang," tambahnya.
Penyidik belum bisa memintai keterangan dari korban karena korban tidak bisa berbahasa Indonesia dan hanya berbahasa Cina.
Paur Humas Polres Jayapura Kota Iptu Jahja Rumra, SH mengatakan bahwa pihaknya sedang mengincar satu orang yang telah dikantongi identitasnya.
"Orang ini adalah yang bertugas membawa jalan ketiga korban ke Pantai Pasir III Jayapura, orang ini saat ini menghilang," ungkap Iptu Jahja Rumra.
Menurutnya ketiga warga Cina itu bekerja dalam pembangunan rumah percontohan di Pasir II Kota Jayapura.
"Kami menduga ada keterkaitan antara pelaku dengan orang yang membawa para warga Cina ini melewati jalan untuk sampai di Pasir III. Namun saat sampai di sana, orang yang membawa ketiga korban justru menghilang," tambahnya.
0 Response to "Pekerja Cina Korban Perampokan di Jayapura Belum Dimintai Keterangan Karena Tak Bisa Berbahasa Indonesia"
Post a Comment