Topi Bambu Indonesia Go International

Headline 
Cilegon - Tak hanya di Indonesia saja, topi bambu ternyata sudah go international. Pengusaha asal Hongkong telah memesan topi koboi, boni dan panama berbahan dasar bambu tersebut.

"Topi bambu ini sudah mulai banyak yang tahu. Kemarin saja ada pesanan lebih dari 1.000 dari Medan, Sumetara Utara," jelas Agus Hasanuddin perwakilan komunitas topi bambu di acara Gebyar Asyiiik di Cilegon, Banten, baru-baru ini.

Agus menambahkan, bahkan seorang pengusaha asal Hong Kong telah memesan topi bambu dari dia. "Mereka memesan dalam motif yang berbeda. Kita di sini ada topi untuk jenis koboi, boni dan panama," ujar Agus.

"Harga dari Rp50 ribu sampai Rp250 ribu. Kualitas tak kalah dengan yang impor," imbuh Agus.

Tercatat, komunitas topi bambu terdiri lebih dari 200 perajin topi bambu asal Jakarta, Bogor, Tangerang dan Bekasi menawarkan harga topi yang lebih murah dari topi bambu kebanyakan yang dijual di toko. Komunitas topi bambu sebelumnya juga pernah mendapat penghargaan MURI pada tahun 2011 karena menciptakan topi bambu besar berdiameter 2 meter. (inilah/kabarpapua.net)

Subscribe to receive free email updates: