Israel Beri Peringatan Keras Inggris Setelah Akui Palestina

Warga Gaza membentangi bendera Palestina.

LONDON - Inggris mengakui Palestina sebagai negara setelah anggota parlemen melakukan voting seperti dilansir dari BBC pada Selasa (14/10). Israel pun buru-buru mengirimkan peringatan keras kepada Inggris terkait dengan hal tersebut.

"Keputusan Inggris dapat mengganggu proses perdamaian karena hal itu memberikan peluang bagi pemimpin Palestina untuk bertindak secara lebih leluasa," kata pihak Israel.

Dalam voting itu diperoleh hasil bahwa 274 anggota parlemen mendukung pengakuan negara Palestina sedangkan 12 anggota lainnya menolak pengakuan itu. Namun pemerintah Israel mengatakan bahwa hasil dalam voting itu berpotensi merusak peluang perdamaian.

Sedangkan anggota parlemen perwakilan dari buruh mengatakan pengakuan kenegaraan dapat digunakan sebagai sarana dalam negosiasi.

Pemerintah Inggris saat ini menerapkan kebijakan untuk menggunakan haknya dalam mengakui negara Palestina. Pemerintah Inggris meyakini hal ini adalah langkah terbaik yang dapat ditempuh saat ini untuk dapat membantu mewujudkan perdamaian. (ROL/kabarpapua.net)

Subscribe to receive free email updates: