Ada pemandangan yang tidak
biasanya, jika Anda sempat lewat di Jalan Abepura pada Jumat (4/7/2014) sore tadi.
Pasalnya, di kanan-kiri sepanjang jalan depan pusat perbelanjaan Mall Saga dan
Mega, Abepura, Jayapura dipadati oleh orang-orang yang mayoritas berseragam
putih dan mengenakan pin bergambar Garuda Merah. Mereka adalah kader-kader
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Jayapura yang sedang menggelar kegiatan
bertajuk Ta’jil On The Road.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk
memberikan makanan buka puasa kepada warga kota yang masih berlalu-lalang di
jalan, sementara waktu maghrib sudah hampir tiba.
“Kami membagikan makanan yang
terdiri dari beberapa buah kue dan air minum. Makanan ini tentu akan sangat
bermanfaat untuk berbuka bagi warga yang hingga menjelang maghrib ini belum
sampai ke rumahnya,” ungkap Ketua DPW PKS Provinsi Papua, Ichwanul Muslimin
yang turut dalam aksi sore tadi.
“Dalam kegiatan ini, kami juga
melakukan sosialisasi Prabowo-Hatta dengan membagikan pin, stiker, dan tabloid.
Harapannya warga akan lebih mengenal pasangan yang diusung koalisi merah-putih
ini, dan nantinya pada 9 Juli 2014 bersedia memilihnya,” tambah Ichwanul.
Di jalan utama Kota Jayapura yang
selalu padat dengan kendaraan ini, warga nampak antusias menerima pembagian ta’jil
dan juga pernak-pernik bergambar Prabowo-Hatta itu.
“Warga sangat antusias
menyambut kegiatan ini, hingga semua ta’jil dan pernak-pernik Prabowo-Hatta yang
kami siapkan pun ludes terbagi,” kata Wakil Ketua DPD PKS Kota Jayapura,
Suherman yang juga adalah koordinator aksi kali ini.
Banyak dari warga kota yang
meminta tambahan pernak-pernik Prabowo-Hatta. “Untuk dibagikan ke temanku,”
ungkap seorang pengemudi mobil pribadi ini. “Untuk tetangga saya, bu,” ungkap
pengendara lainnya.
Namun, terdapat insiden kecil
dalam aksi ini. Salah seorang pengendara motor menghentikan aksi seorang kader
perempuan PKS. Sang pengendara motor pun dengan suara keras berkata, “Hei, mau-maunya
kau aksi seperti ini. Dibayar berapa kau?”
Saat dijawab oleh kader
perempuan PKS itu, “Kami tidak dibayar, Bapak!” Sang pengendara motor pun
mengatakan, “Jangan tipu, kamu!”
Sebenarnya kader perempuan PKS
itu masih ingin menjelaskan, namun karena sang pengendara motor sudah keburu
melajukan motornya. Kader perempuan PKS itu pun mengurungkan niatnya.
“Kita dari kader-kader PKS ikhlas
tidak dibayar untuk aksi-aksi sosial seperti ini, khan!!” ungkapnya kepada
rekan-rekan aksi lainnya sesaat setelah pengendara motor itu berlalu.
(MAH/kabarpapuanet)
Luar biasa, kalo mesin partai dan kadernya kayak gini..wajar kalo menang pilpres!!
ReplyDelete